Pengaruh Pola Konsumsi Makanan Instan Terhadap Kesehatan Mental Remaja di Perkotaan Pasca Pandemi COVID-19
DOI:
https://doi.org/10.69688/jkpm.v1i2.214Keywords:
Makanan Instan, Kesehatan Mental, Remaja; Pandemi Covid-19, Pola KonsumsiAbstract
Pasca pandemi COVID-19, terjadi perubahan signifikan dalam pola konsumsi makanan pada remaja di perkotaan, terutama meningkatnya konsumsi makanan instan yang praktis dan mudah diperoleh. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pola konsumsi makanan instan terhadap kesehatan mental remaja di perkotaan setelah pandemi. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan desain survei cross-sectional. Data dikumpulkan melalui kuesioner yang disebarkan kepada 500 remaja berusia 15–19 tahun di beberapa kota besar di Indonesia. Variabel yang dianalisis mencakup frekuensi konsumsi makanan instan, tingkat stres, kecemasan, serta kualitas tidur sebagai indikator kesehatan mental. Analisis data dilakukan menggunakan regresi linear berganda untuk mengidentifikasi hubungan antara konsumsi makanan instan dan kondisi kesehatan mental. Hasil penelitian menunjukkan bahwa remaja dengan tingkat konsumsi makanan instan yang tinggi memiliki skor stres dan kecemasan yang lebih tinggi serta kualitas tidur yang lebih rendah dibandingkan dengan mereka yang jarang mengonsumsi makanan instan. Faktor lain seperti pola aktivitas fisik dan dukungan sosial juga berperan dalam moderasi hubungan tersebut. Kesimpulan dari penelitian ini menegaskan bahwa pola konsumsi makanan instan berkontribusi negatif terhadap kesehatan mental remaja di perkotaan pasca pandemi, sehingga diperlukan edukasi gizi dan promosi pola makan sehat guna mencegah dampak buruk jangka panjang
References
Smith, J., et al. (2021). Fast Food Consumption and Mental Health Issues in Adolescents. Journal of Public Health, 45(3), 233-245.
Kim, S., & Lee, H. (2022). Processed Foods and Their Impact on Youth Psychological Well-being. Nutrition & Behavior Journal, 30(2), 189-204.
Rahman, M. et al. (2020). Dietary Patterns and Mental Health among Teenagers in Southeast Asia. Asian Journal of Psychiatry, 52, 101885.
WHO. (2021). Impact of Nutrition on Adolescent Mental Health. WHO Reports.
Chan, A. et al. (2022). Effects of Food Additives on Brain Chemistry. Food Science Review, 48(1), 78-95.
Gopal, R. (2020). Fast Food and Its Psychological Consequences. International Journal of Mental Health, 39(4), 112-130.
National Institute of Health. (2021). Diet and Depression: A Correlational Study.
Brown, T. (2019). Adolescents' Eating Habits and Their Emotional States. Health & Nutrition, 27(5), 144-156.
Martinez, D. (2023). Food and Mood: How Processed Meals Affect Emotions. Journal of Psychological Studies, 15(2), 210-225.
Lee, P. (2022). Mental Health and Urban Lifestyle Among Teenagers.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Rahmawati Kusuma, Aditya Surya Putra (Author)

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

